RAHIM PUTRA WAJO

Hari MiNggu maLam, aku CHatting deNgan seoRaNg gadis beLia naN cantiK di FB. PembicaraaN kami saNgat menyenaNgkan dan saLing membuKa peLuang untuK saLing mengisi kekosoNgan yang ada. Aku kebetuLan juga lagi dalam keadaan gelisah dan sedih karena orang yang aku sayangi telah di miliki orang lain hingga kuputuskan untuk melupakan cinta yang ada. Tuhan benar-benar Maha Kuasa dan tau segalanya. Tuhan tau kalau hati yang sedang galau ini butuh teman, mungkin untuk sementara hanya untuk menjadi teman pengisi dan pelipur lara dan kesedihan hati.
Aku memberanikan diri untuk ngobrol lebih jauh dengan gadis belia tadi, tapi bukan chatting Lewat FB lagi tapi melalui HP. Akhirnya Gayung pun tersambut, dan tepatnya pukul 20.00 WIB hari Minggu malam kami menyatukan hati yang sedang galau dan kemudian berubah total 360 derajat menjadi Kebahagiaan.
Aku terus menjalin komunikasi dengannya melalui FB dan HP karena hanya lewat itu kami bisa berkomunikasi. Kami terpisahkan oleh Laut yang luas. Kami terpisah di antara 2 pulau.
AKu tak membiarkan perasaan sedih yang ada di hari kemarin merasuki hati dan pikiran ku lagi. Hari ke dua kami menjalani Hubungan ini, kami merasa sangat dekat walau jarak yang sangat jauh, dia pun semakin sayang (katanya) sama dirikuw (semoga saja benar..ehehehe). Z pun demikian kepadanya...

Hari ini tanggal 24 November 2009,
Hari-hari ku lewati dengan senyuman tanpa beban dan semua masalah seakan hilang untuk sesaat ketika kami berkomunikasi. Namun dilain hal aku sangat pusing denga masalah yang menimpa saudaraku sekaligus warga Asramaku karena dia adalah tanggung jawabku di Jogjakarta. Dia kecelakaan tanggal 17 November 2009 lalu dengan luka yang sangat parah hingga dadanya harus di operasi dan tulang bahunya di Operasi hari ini. Masalah belom selesai sampai disitu, pihak yang terlibat dengan kecelakaan beruntun itu belum ada kesepakatan damai. Semoga saja damainya kami yang di untungkan minimal biaya Rumah Sakit saudaraku ini di bantu. Karena saya sangat yakin biaya Rumah Sakit hingga hari ini mencapai angka 10 juta rupiah. Selain itu Masalah di Kampus pun juga beruntun baik itu di organisasi, Kuliah dan usaha.
di Himpunan aku harus di perhadapkan dengan LPJ kegiatan Diskusi dan MAKRAB yang belum diselesaikan oleh Ketua Panitiannya, selain itu rencana Prodi dan Mahasiswa Teknologi Pangan untuk Mengusung saya menjadi Calon Presiden BEM Universitas Mercu Buana. Sangat menyenangkan sebanarnya ketika mau di calonkan karena itu merupakan inpian saya, minimal sebagai titik tolak yang baru bagi saya untuk melangkah ke Pertarungan yang semestinya yaitu pemilihan Kepala Daerah Kab.Wajo Tahun 2022 atau 2027. Itu adalah target masa depan ku yang akan menjadi target pencapaian awalku (kita tunggu saja tanggal mainnya).
Selain rencana pencalonan Presiden BEM kampus tadi, yang menjadi beban yang sangat berat di pundak ku sekarang adalah Usaha Cafe Kampus yang rencananya ingin saya rintis sejak bulan Juli lalu mengalami kendala. Uang yang saya pegang sisa 1 juta, sedangkan totalnya kemarin 6,1 juta. Tapi ini tidak hilang, uangnya di pinjam oleh Organisasi dan teman saya dikurangi biaya - biaya yang sudah aku keluarkan. Padahal ini adalah Uang dari KOPERTIS V ( negara ) yang harus saya pertanggung jawabkan. Untungnya saja pertanggung Jawabannya masih 1,6 bulan lagi. Tapi SEMANGAT ku belum mati, Usaha ini harus aku Rintis dan Keberhasilannya merupakan HARGA MUTLAK. Setelah semua masalah yang lain rampum, saya akan Fokus ke usaha ini.
Lain lagi dengan Studi. Mungkin saya yang sangat terobsesi untuk selesai dalam jangka waktu 3,5 Tahun, makanya tiap semester aku berusaha mengambil 24 SKS, sampai-sampai semester 5 ini, terasa sangat berat dan merupakan puncak semua kesibukanku. Kuliah,Organisasi dan Usaha. Ya ALLAH berilah aku kekuatan dan petunjukmu agar semua berjalan lancar dan sesuai yang diharapkan. amien.
AKu harus selesai tahun 2011 awal ( apriL ). Topi TOGA harus ada dikepalaku dan merupakan kebanggaan luar biasa bagi Orang Tua ku melihat anaknya ini di WISUDA. Target WISUDA menjadi Lulusan tercepat....amin
Sampai detik ini, tanggal 24 November 2009, aku masih sangat bingung yang mana yang harus aku kerjakan dulu.
Menyelesaikan Kasus Wargaku KEPMAWA Yogyakarta, Menyusun KONSEP pengkaderan LISE KEPMAWA, Membuat Desain Almamater Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan, Tugas Kuliah, dan Rencana KKN bulan desember serta PKL bulan Januari.
Ingin rasanya ku berteriak "Tuhan toLong aku".
SEMANGAT................SEMANGAT.............SEMANGAT...............SEMANGAT.................!!!!

"HIDUP YANG TIDAK TERUJI ADALAH TANPA MAKNA (sokretes)"

Malam pun semakin larut hingga tulisan ku hari ini harus segera di akhiri agar tersisa seikat ide untuk menulis ke esokan harinya.

Selamat Malam JOGJAKARTA, Selamat Malam Keluargaku di WAJO, Selamat Malam Kekasih Hati ku yang Jauh disana dan Selamat Malam bagimu Malam. Lindungi aku di Malam mu yang gelap ini, bimbing aku dalam Mimpi yang sempurna sehingga mampu memberiku mimpi motivasi untuk hari esok.

I LOVE U FULL...........................
RAHIM PUTRA WAJO


Aku terbakar oleh Cinta
Aku membeku karena Cinta
Aku melayang itu pun atas nama cinta
Aku pun bangkit karena Cinta

Inspirasi ku adalah Cinta
Hidupku untuk Cinta
Cinta untuk tersenyum
Bukan cinta yang menyedihkan

Dibilang lelah..
Aku sangat lelah
Aku bosan dengan Cinta
Aku bosan dengan cerita cinta
Aku bosan dengan sedihnya cinta

Tapi sudahlah
Aku berusaha untuk menjalani hidup apa adanya
Melupakan cinta yang menyedihkan
Melupakan kata – kata manis cinta itu

Dibilang berat
Berat sekali melupakannya
Sangat berat hingga membuatku sakit
Tapi…
Aku tidak mau hidup dimasa lalu
Aku ingin hidup di masa ini
Menjalaninya sejalan dengan perputaran waktu

Aku tak ingin membiarkan Cinta menggrogotiku
Aku tak ingin masa mudaku hancur
Hanya karena atas nama CINTA yang melelahkan

jogja, 23 Nov 2009
RAHIM PUTRA WAJO

Aku bingung ditengah jalan hidup ini dan harus ku mulai dari mana kutulis sederet ungkapan setiap langkah kehidupanku ini, seakan kehadiran cinta dan kesedihan hidup ini merupakan sebuah refleksi dan makna hidup yang akan membuatku semakin memahami akan arti hidup dan makna cinta yang sebenarnya.
Serta sebagai dorongan bagiku untuk segera kutuliskan sederet realitas dan pengalamanku ini.
Setiap pemaknaan deret langkah hidup akan selalu menjadi cerita indah walau realitasnya menyakitkan. Hingga aku pun bingung tentang makna sederet langkah kehidupanku ini.
Aku dan bahkan mungkin mereka selalu bertanya APAKAH CINTA SEJATI ADA?.
Dimanakah cinta itu?
Dimanakah kebahagiaan sejati?
Dimanakah senyuman yang penuh makna itu.
Akankah hanya sebuah khayalanku dan hanya sebatas deretan langkah hidupku sebagai pengalaman hidup yang takkan terlupakan dan akan ku ceritakan kepada anak cucuku nantinya.
Kuingin menghiasi hidup ini dengan cinta, cinta yang sebenar – benarnya.
Cinta yang bahagia.
Kuingin tuangkan segala warna hidup dengan kata tak henti-hentinya, seperti pelangi yang terus menghiasi indahnya angkasa.
Sederet tulisan tentang pengalaman atau langkah kehidupanku ini hanyalah relitas cinta yang ku alami. Yang kutuliskan hanya terucap lewat pena yang tak kering akan tinta.
RAHIM PUTRA WAJO
Hari yang sangat melelahkan dan entah apa yang merasuki jiwa dan fikiran ku.
Terasa lemah tubuh ini untuk melakukan aktifitas keseharianku dan bahkan sangat lemah hanya untuk sekedar berdiri dari tempat tidur ku. Ada yang lain merasuki jiwaku ataukah karena hari ini hari libur hingga aku harus bermalas-malasan. Tidak seperti biasanya aku seperti ini. Ataukah mungkin karena orang yang aku cintai telah berdua dengan yang lain hingga aku tak sempat tuk mengucapnya.
Aku pun heran dengan diriku yang sangat lemah hari ini. Aku hanya bisa mengurung diri diruangan yang penuh dengan putra kebanggaan daerah yang meiliki semangat dan motivasi yang sama menuntut ilmu ke Yogyakarta yang kami kenal dengan kota pendidikan, budaya dan wisata. Tapi aku sendiri menyebut Jogja sebagai Kota Penuh CINTA dan Pesona.hehehe. Ntar marah suLtan kotanya disebut sebagai kota Cinta....
Tapi inilah faktanya, aku jatuh hati untuk kesekian kali dan untuk pertama kalinya terjatuh dalam pelukan CINTA di Yogyakarta. Tanggal 1 Juli tepatnya di Acara PESONA 9 TAHUN KEPMAWA YOGYAKARTA. Saat itu aku memberi sambutan mewakili Pengurus Organisasi ini (Keluarga Pelajar Mahasiswa Wajo). Dari sudut yangs samar-samar aku melihatnya
CINTA memang sangat aneh dan penuh tanda tanya. Hingga aku pun jadi korbannya, aku lemah dibuatnya. Untungnya aku memiliki banyak pengalaman suka duka dalam hal percintaan sehingga aku tak lama seperti ini, tapi memang butuh waktu hingga seribu detik untuk merenungi kesalahan dan apa yang seharusnya aku lakukan untuk segera bangkit dan kembali ke SEMANGAT ku yang tak kan pudar dan akan terus ada demi Membangun Pondasi Masa depan yang kokoh.

SEMANGAT...!!!
SEMANGAT...!!!!
Aku yakin Cinta akan datang dan akan Terus ku cari CINTA SEJATI yang tak pernah Terluka.
RAHIM PUTRA WAJO
Hari ini semua akan berubah. Petualangan ku dalam hidup yang fana ini akan aku tuangkan kedalam Blog ini dalam artian Dunia Maya.
Tak ada kata Menyerah dan Banyak kata SEMANGAT... SEMANGAT...dan SEMANGAT.
CITA dan CINTA ku harus kugapai... karena itu adalah impian dan target masa depan.

HIDUP YANG TIDAK TERUJI ADALAH TANPA MAKNA ( sokretes )...
RAHIM PUTRA WAJO
Rupanya aku di tengah samudera
Aku bingung….
Akalku hilang melayang
Mungkin aku setengah gila
Di buai ombak bergulung dan angin samudera

Aku tak sadar dengan apa yang ku alami
Aku terbuai tetapi….
Semua Menyesakkan nafasku

Ketika terik matahari menyengat
Pohon dan awan payungi rumput yang mulai bersemi
Mereka seperti kerikil penghalang
Aku rapuh dan bingung karenanya
Aku pun sibuk mencari jalan
Hingga tak mendengar tangisku sendiri.

Tapi…!!!
Aku harus tetap tegar
Aku harus memilih
Seorang yang jauh
Dan akan segera kutaNyakan kembaLi
CIntaku Padanya.
RAHIM PUTRA WAJO

Barobbo ayo siapa yang tidak pernah makan Barobbo Pasti nyesel . Karena aneka rasa dan kenikmatannya sangatlah Indah Pokoknya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata Ajiiiiiiiiiipppppp. buat yang kepengen buat Barobbo. Silahkan ini dia Bahan-bahannya yang di ambil dari dapur sebelah : hehehe
Bahan :
Jagung
Ayam (goreng dan suwir-suwir) atau udang
Bawang merah
Bawang putih
Merica
Bayam/kangkung/sawi
Daun sup
Pelengkap :
bawang goreng,
cabe+jeruk nipis,
perkedel jagung.
Bahan untuk perkedel jagung :
jagung, telur 1 biji, bawang merah, bawang putih, merica, tepung 1 sendok, daun sup+daun bawang (lebih enak lagi pake udang).
Cara olah :
1. Jagung diparut, masukkan dalam panci (sisakan juga buat perkedel) tambahkan air dan masak (bisa ditambahkan udang).
2. Tambahkan irisan bawang merah dan bawang putih, bila sudah mendidih masukkan sayuran, daun sup, merica dan garam.
Perkedel: haluskan bawang merah dan bawang putih, campur dengan jagung parut, tambahkan telur, garam, merica, potongan daun sup+daun bawang, tambahkan tepung satu sendok aduk rata dan goreng (lebih enak lagi pake udang).
Cara Saji :
Siapkan bubur dalam mangkuk, taburi atasnya dengan ayam goreng, bawang goreng dan perkedel jangung. Siap dimakan dengan cabe ulek+perahan jeruk nipis.
Masih ada yang Belum Tau Masakan Barobbo Yakni Kuliner Khas Masyarakat Bugis Makassar. Selamat Mencoba dan Selamat Menikmat
RAHIM PUTRA WAJO

Pitumpanua, adalah sebuah kecamatan (sub-district) dalam daerah Kabupaten Wajo yang paling Utara. Ia merupakan perbatasan antara Kabupaten Wajo dan Luwuk. Ibukotanya ialah Kota Siwa, merupakan kota tertua yang pernah ada di Sulawesi Selatan.Di antara kerajaan yang pernah wujud di sini ialah kerajaan Leworeng, kerjaan Batu dan Kerajaan Lauwa, Bulete dan TANETE. Pitu wanua yang yang meliputi Batu, Leworeng, Bulete, Lauwa, Tanete, Cenrana dan wekkee. Islam merupakan ugama resmi kerajaan yang ada. Kini Pesantren al-Mubarak Tobarakka adalah lambang pendidikan Islam yang terkenal di Pitumpanua. Di antara ulama Islam yang pernah berkhidmat di Pitumpanua ialah Gurutta Mahmud Fasih, Gurutta Abdul Rahim Siwa, Gurutta Haji Abbas Mukhlis, Gurutta Haji Akile dal lain-lain. Di antara Arung Dulung yang pernah memerintah Pitumpanua adalah Andi Kangkung Karaeng Bella, putra Arung Matoa Ishaka Manggabarani, Karaeng Mangngepe. Yang terakhir Dulung ialah Dulung La Mide sebelum integrasi ke Indonesia Merdeka.Pada awal kurun keduapuluh satu ini Pitumpanua telah memiliki satu institusi pengajian Islam yang sangat maju. Ia dikenali dengan nama Ma'had al-Mubarak al-Islami yang meliputi pengajian formal mulai tingkatan sekolah rendah hinggalah ke Pengajian Tinggi. Institusi Pengajian Tingginya dipanggil Sekolah Tinggi Agama Islam 'al-Mubarak" atau Al-Mubarak College University yang telah mendapat pengiktirapan oleh Departemen Pendidikan dan Departemen Agama Republik Indonesia. Di antara personaliti penting menggagaskan institusi ini ialah Prof. Dr. Andi Syamsul Bahri, MA (cucu kepada Ishaka Manggabarani-aroeng matoa wajo) yang biasa dipanggil sebagai Andre Gurutta Petta Syamsul. Beliau adalah ulama muda kepercayaan al-Marhum Andre Gurutta Abd. Rahman Amdo Dalle, pendiri Organisasi Islam Darud Dakwah Wal-Irsyad di Indonesia Bahgian Timur. Prof Andi Syamsul pernah belajar di Mesir (al-Azhar University) selama 8 tahun kemudian mengabdi di Universiti Kebangsaan Malaysia selama 9 tahun. Pitumpanua yang kini dikenal dengan Kota Siwa memiliki penduduk sekitar limapuluh ribu orang 99% adalah beragama Islam. Penghasilan utama kawasan ini adalah buah cengkeh, coklat, udang, dan padi. Oleh karena keunggulan pertanian dan pertambakan ikannya sehingga pelabuhannya telah dibangun dengan megahnya di bangsalaE.
RAHIM PUTRA WAJO

Tidur Siang Tingkatkan Diabetes
Gizi.net - LONDON -- Tidur siang secara teratur sehabis makan siang bisa meningkatkan resiko terkena diabetes tipe 2. Demikian salah satu temuan penelitian.

Penelitian terhadap 16.480 orang menunjukkan mereka yang tidur siang memiliki kemungkinan 26% lebih tinggi terkena diabetes dibandingkan yang tidak tidur siang.

Beberapa faktor yang mungkin menyebabkan penyakit tersebut adalah gangguan terhadap tidur malam dan kaitan antara tidur siang dan penurunan kegiatan fisik.

Namun para peneliti masih akan mengkaji apakah faktor-faktor seperti genetika dan kelebihan berat badan memainkan peran yang lebih penting.

Gangguan terhadap insulin

Tidur siang bisa membuat masa tidur malam menjadi lebih pendek. Gangguan tidur malam diperkirakan berpotensi meningkatkan kemungkinan terkena diabetes tipe 2.

Para peneliti mengatakan bangun dari tidur siang juga mengaktifkan hormon dan mekanisme di dalam tubuh yang mencegah insulin bekerja secara efektif. Hal ini bisa membuat seseorang terkena diabetes tipe 2.

Penyakit ini muncul ketika insulin di dalam tubuh tidak bekerja secara efektif.

"Kita telah tahu bahwa orang-orang yang kelebihan berat badan, yang karena masalah ini memiliki kemungkuinan lebih besar terkena diabetes, bisa mengalami gangguan tidur," kata Dr Iain Frame, direktur penelitian Diabetes UK.

"Penelitian baru bisa menjelaskan kemungkinan kaitan antara pola gangguan tidur dan diabetes tipe 2."

Namun ia menambahkan bahwa sejauh ini diabetes tipe 2 lebih banyak disebabkan oleh faktor kelebihan berat badan, berusia di atas 40 tahun atau memiliki keluarga yang pernah mengalami diabetes.

Diabetes adalah kondisi serius yang bisa menyebabkan komplikasi jangka panjang seperti penyakit jantung, stroke, kebutaan, gagal ginjal dan amputasi. - bbc/ahi

Sumber : http://www.republika.co.id -- Kesehatan - By Republika Newsroom - Rabu, 11 Maret 2009

RAHIM PUTRA WAJO

Perut Buncit Berisiko Terkena Kanker
Gizi.net - JAKARTA--MI: Waspadalah bila perut semakin membuncit. Lembaga kesehatan dunia, WHO menyatakan faktor kegemukan (obesitas) dan kurang aktivitas fisik menyumbangkan 30% resiko terjadinya kanker.

Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Depkes Tjandra Yoga Aditama berkomentar, ada korelasi kuat antara penyakit kanker dengan berat badan berlebih, diet tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik. Kombinasi obesitas dan kurang gerak menjadi pemicu utama terjadinya kanker kerongkongan (oesophagus), ginjal, rahim (endometrium), pankreas, payudara dan usus besar.

Celakanya, lanjut Tjandra, tingkat kegemukan di Indonesia cenderung meningkat grafiknya. Menurut data Riset Kesehatan Dasar tahun 2007, prevalensi (rata-rata kejadian) nasional obesitas pada penduduk berusia 15 tahun keatas mencapai 10,3%, dengan prevalensi pada laki-laki 13,9%, sedangkan pada perempuan 23,8%.

Sedangkan prevelensi kegemukan pada anak usia 6-14 tahun berbanding terbalik dengan dewasa. Anak laki-laki gemuk di Indonesia lebih banyak yang gembul dibanding anak putri, dengan prevalensi kegemukan mencapai 9,5% sementara anak perempuan di level 6,4%. Jumlah anak gemuk di Indonesia ini, nyaris setara dengan estimasi WHO sebesar 10% dari total populasi pada anak usia 5-17 tahun di seluruh dunia.

Perubahan gaya hidup tidak sehat, alhasil menjadi pendorong menanjaknya kasus kanker di Tanah air. Depkes, sebut Tjandra kini mengalami beban ganda. Pasalnya, prevalensi kasus penyakit menular belum juga bisa ditekan, disisi lain, kasus penyakit degeneratif yang tidak menular seperti kanker, penyakit kardiovaskular terus menanjak.

"Situasi kesehatan di Indonesia kini mengalami "double burden" (beban ganda),"
ungkap Tjandra usai membuka acara sepeda gembira (fun bike) untuk anak usia sekolah, di Jakarta, Minggu (15/2).

Berdasarkan estimasi WHO, saat ini ada 1,6 milliar orang dewasa yang memiliki berat badan berlebih (overweight), dan sekurang-kurangnya 400 juta diantaranya mengalami obesitas. Pada tahun 2015 diperkirakan 2,3 milliar orang dewasa bakal mengalami overweight dan 700 juta diantaranya mengalami obesitas.

Sebagai bagian dari pencegahan, Depkes sebut Tjandra terus menggaungkan kampanye keseimbangan antara energi yang masuk dari asupan makanan ke tubuh dan energi yang dilepas. Makin tingginya budaya sedentary (duduk-duduk tanpa melakukan kegiatan fisik) menjadi penyebab utama tingginya obesitas. (Tlc)

Sumber : Media Indonesia Online - Minggu, 15 Maret 2009 11:16 Reporter : Cornelius Eko

RAHIM PUTRA WAJO
BEDA KURANG GIZI DAN GIZI BURUK

Beragam masalah malnutrisi banyak ditemukan pada anak-anak. Dari kurang gizi
hingga busung lapar. Lalu bagaimana membedakannya?

Masyarakat terhenyak saat berita mengenai busung lapar yang menimpa anak-anak di
NTB marak mengisi media massa. Silang pendapat antarpejabat pun tak kalah marak.
Ada yang mengomentarinya semata-mata sebagai "kecelakaan", sebagian menyebutnya
"sekadar" kurang gizi, dan sebagian lagi tegas-tegas mengatakannya sebagai
busung lapar.

Secara umum, kurang gizi adalah salah satu istilah dari penyakit malnutrisi
energi-protein (MEP), yaitu penyakit yang diakibatkan kekurangan energi dan
protein. Bergantung pada derajat kekurangan energi-protein yang terjadi, maka
manifestasi penyakitnya pun berbeda-beda. MEP ringan sering diistilahkan dengan
kurang gizi. Sedangkan marasmus, kwashiorkor (sering juga diistilahkan dengan
busung lapar atau HO), dan marasmik-kwashiorkor digolongkan sebagai MEP berat.
Apa saja perbedaannya dan bagaimana ciri masing-masing?

KURANG GIZI

Penyakit ini paling banyak menyerang anak balita, terutama di negara-negara
berkembang. Gejala kurang gizi ringan relatif tidak jelas, hanya terlihat bahwa
berat badan anak tersebut lebih rendah dibanding anak seusianya. Rata-rata berat
badannya hanya sekitar 60-80% dari berat ideal. Adapun ciri-ciri klinis yang
biasa menyertainya antara lain:

* Kenaikan berat badan berkurang, terhenti, atau bahkan menurun.

* Ukuran lingkaran lengan atas menurun.

* Maturasi tulang terlambat.

* Rasio berat terhadap tinggi, normal atau cenderung menurun.

* Tebal lipat kulit normal atau semakin berkurang.

MARASMUS

Anak-anak penderita marasmus secara fisik mudah dikenali. Meski masih anak-anak,
wajahnya terlihat tua, sangat kurus karena kehilangan sebagian lemak dan
otot-ototnya. Penderita marasmus berat akan menunjukkan perubahan mental, bahkan
hilang kesadaran. Dalam stadium yang lebih ringan, anak umumnya jadi lebih
cengeng dan gampang menangis karena selalu merasa lapar. Ada pun ciri-ciri
lainnya adalah:

* Berat badannya kurang dari 60% berat anak normal seusianya.

* Kulit terlihat kering, dingin dan mengendur.

* Beberapa di antaranya memiliki rambut yang mudah rontok.

* Tulang-tulang terlihat jelas menonjol.

* Sering menderita diare atau konstipasi.

* Tekanan darah cenderung rendah dibanding anak normal, dengan kadar hemoglobin
yang juga lebih rendah dari semestinya.

KWASHIORKOR

Kwashiorkor sering juga diistilahkan sebagai busung lapar atau HO. Penampilan
anak-anak penderita HO umumnya sangat khas, terutama bagian perut yang menonjol.
Berat badannya jauh di bawah berat normal. Edema stadium berat maupun ringan
biasanya menyertai penderita ini. Beberapa ciri lain yang menyertai di
antaranya:* Perubahan mental menyolok. Banyak menangis, bahkan pada stadium
lanjut anak terlihat sangat pasif.

* Penderita nampak lemah dan ingin selalu terbaring

* Anemia.

* Diare dengan feses cair yang banyak mengandung asam laktat karena berkurangnya
produksi laktase dan enzim penting lainnya.

* Kelainan kulit yang khas, dimulai dengan titik merah menyerupai petechia
(perdarahan kecil yang timbul sebagai titik berwarna merah keunguan, pada kulit
maupun selaput lendir, Red.), yang lambat laun kemudian menghitam. Setelah
mengelupas, terlihat kemerahan dengan batas menghitam. Kelainan ini biasanya
dijumpai di kulit sekitar punggung, pantat, dan sebagainya.

* Pembesaran hati. Bahkan saat rebahan, pembesaran ini dapat diraba dari luar
tubuh, terasa licin dan kenyal.

MARASMIK-KWASHIORKOR

Penyakit ini merupakan gabungan dari marasmus dan kwashirkor dengan gabungan
gejala yang menyertai.

* Berat badan penderita hanya berkisar di angka 60% dari berat normal. Gejala
khas kedua penyakit tersebut nampak jelas, seperti edema, kelainan rambut,
kelainan kulit dan sebagainya.

* Tubuh mengandung lebih banyak cairan, karena berkurangnya lemak dan otot.

* Kalium dalam tubuh menurun drastis sehingga menyebabkan gangguan metabolik
seperti gangguan pada ginjal dan pankreas.

* Mineral lain dalam tubuh pun mengalami gangguan, seperti meningkatnya kadar
natrium dan fosfor inorganik serta menurunnya kadar magnesium.

GAGAL TUMBUH

Selain malnutrisi energi-protein di atas, ada juga gangguan pertumbuhan yang
diistilahkan dengan gagal tumbuh. Yang dimaksud dengan gagal tumbuh adalah
bayi/anak dengan pertumbuhan fisik kurang secara bermakna dibanding anak
sebayanya. Untuk mudahnya, pertumbuhan anak tersebut ada di bawah kurva
pertumbuhan normal. Tanda-tanda lainnya adalah:

* Kegagalan mencapai tinggi dan berat badan ideal

* Hilangnya lemak di bawah kulit secara signifikan

* Berkurangnya massa otot

* Dermatitis

* Infeksi berulang

FAKTOR PENYEBAB

Secara umum masalah malnutrisi energi-protein (MEP) disebabkan beberapa faktor.
Yang paling dominan adalah tanggung jawab negara terhadap rakyatnya karena
bagaimanapun MEP tidak akan terjadi bila kesejahteraan rakyat terpenuhi. Berikut
beberapa faktor penyebabnya:

* Faktor sosial; yang dimaksud di sini adalah rendahnya kesadaran masyarakat
akan pentingnya makanan bergizi bagi pertumbuhan anak. Sehingga banyak balita
yang diberi makan "sekadarnya" atau asal kenyang padahal miskin gizi.

* Kemiskinan; sering dituding sebagai biang keladi munculnya penyakit ini di
negara-negara berkembang. Rendahnya pendapatan masyarakat menyebabkan kebutuhan
paling mendasar, yaitu pangan pun seringkali tak bisa terpenuhi.

* Laju pertambahan penduduk yang tidak diimbangi dengan bertambahnya
ketersediaan bahan pangan akan menyebabkan krisis pangan. Ini pun menjadi
penyebab munculnya penyakit MEP.

* Infeksi. Tak dapat dipungkiri memang ada hubungan erat antara infeksi dengan
malnutrisi. Infeksi sekecil apa pun berpengaruh pada tubuh. Sedangkan kondisi
malnutrisi akan semakin memperlemah daya tahan tubuh yang pada giliran
berikutnya akan mempermudah masuknya beragam penyakit.

Tindak pencegahan otomatis sudah dilakukan bila faktor-faktor penyebabnya dapat
dihindari. Misalnya ketersediaan pangan yang tercukupi, daya beli masyarakat
untuk dapat membeli bahan pangan, serta pentingnya sosialisasi makanan bergizi
bagi balita.

LANGKAH PENGOBATAN

Pengobatan pada penderita MEP tentu saja harus disesuaikan dengan tingkatannya.
Penderita kurang gizi stadium ringan, contohnya, diatasi dengan perbaikan gizi.
Dalam sehari anak-anak ini harus mendapat masukan protein sekitar 2-3 gram atau
setara dengan 100-150 Kkal.

Sedangkan pengobatan MEP berat cenderung lebih kompleks karena masing-masing
penyakit yang menyertai harus diobati satu per satu. Penderita pun sebaiknya
dirawat di rumah sakit untuk mendapat perhatian medis secara penuh. Sejalan
dengan pengobatan penyakit penyerta maupun infeksinya, status gizi anak tersebut
terus diperbaiki hingga sembuh.

Marfuah Panji Astuti. Ilustrator: Pugoeh

Narasumber:

Dr. Adi S. Budhipramono, Sp.A.,

dari Siloam Gleneagles Hospital, Lippo Karawaci
(Nakita)
RAHIM PUTRA WAJO

SeiriNg waktu berJalan aku membisu
pada keSunyiaN hati yaNg penuh asa akan Cinta
aku TerdiaM dan bersandar pada RantiNg yaNg raPuh
sambil kupeLuk Rindu

Cinta dan Rindu selalu hadir dalam kepengatan dan KegelisaHan
aKu yaNg mendambakan remBuLan bersandar siPundaKku
sambiL kukatakan ketuLusan ciNta yang Kumiliki
namun kini hanyaLah sepenGgaL impiaN semu dalam PerjaLananku


Ketika aku telah temukan cinta dan hati telah bersemi
namun cinta ini selalu kandas ditepian jalan
luka daN keCewa yang selalu hadir dalam jiwaku tak kala kutemuKan seseoRaNg yag kuciNtai

Haruskah raNtingKu itu selalu paTah tak ada lagi tempat bersandar
akaN CiNta yanG kumiliki, dia selalu menjauh dan menjauh
taK Lagi dapat kuraiH
aku berdiri diatas dawai - dawai yang tak berarti bagi siapapun

Seiring usiaKu berjalan menuju Titik akhir kehidupan
yaNG memiliki ciNta dan Naluri
Hidup akan berakhir namun Cinta tak akan pernah berakhir
Walau terbalut oleh goresan luka

Kini aku hanya pasrah pada HiduP dan kan KU cari terus dan terus KU cari dimanakah ciNta yaNg taK perNah TerLuka.


RaHim
JoGja, 26 DeseMber 2008
RAHIM PUTRA WAJO

FOTO2 ku



RAHIM PUTRA WAJO

Nama : Abd Rahim Raga
TTL : Tanete, 2 Desember 1988
Agama : ISLAM
Alamat skr : Jl. Menjangan 50 C Wirobrajan, Yogyakarta
Alamat asal : Jl. Dg. Mattutu No. 98 Tanete, Desa Awota, Kec.Keera Kab.Wajo SUL-SEL
Hobbi : Organisasi, Olahraga, Membaca, Menulis terutama Puisi, Jl2, dll
Cita - cita : Menteri Pertanian
Organisasi : KEPMAWA Yogyakarta _ Jabatan : Ketua Periode 2009 - 2010
Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan UMB_ Jabatan : Ketua 2008 - 2009
IKAMI SUL-SEL Cab.Jogja _ Jabatan : Koord. Depart Seni & Budaya 2008 - 2010
KAMMI komsat UMBY _ kader 2007
HMI komsat UMBY _ kader 2008
Prinsip : HiDuP yaNg tiDak Teruji adaLah taNpa Makna ( Sokretes )
Pendidikan : Program Studi Teknologi Pangan Univ.Mercu Buana Yogyakarta
Nama ORTUku
Ayah : Raga. M
Ibu : Jumati
Status dalam Keluarga : aNak Pertama ari 4 Bersaudara
Adik I : Indo Sakka Raga ( SMA kelas 2 )
Adik II : Sri Rahayu Raga ( SMP kelas 3 )
Adik III : Syaiful Rahmat Raga ( SD kelas 2 )

terSENYUM adalah sikap paling bijak menikmati,merasakan,menjalani, menhadapi serta menaklukkan dunia ini.
Aku berasal dari keluarga yang sangat sederhana. Penghasilan ORTU tidak menentu setiap bulannya, karena ORTU seorang Petani. Akan tetapi Prioritas Pendidikan No.1 yang membuat kami 4 bersaudara berkomitmen untuk terus melanjutkan studi ke Jenjang paling terakhir. Orang Tuaku Laki-laki tidak pernah sekolah tapi pintar baca,hitung dan lain sebagainya, sedangkan ibu hanya lulus SMA. Makanya kami anak-naknya dimotivasi untuk terus melanjutkan study walaupun dengan keterbatasan yang mereka miliki termasuk dalam hal dana.
Prinsip OraNg Tuaku yang Terus memOtivasi kami untuk terus sekolah adalah Bahwa Kami anaK-anaKnya masig-masing Punya Rezeki sendiri.
Satu hal yang membuatku bangga kepada OraNg Tuaku adalah Rasa Cinta, Kasih dan Sayangnya kepadaku yang sangat tinggi dan itulah yang menjadi Motivasi bagiku yang sangat Luar biasa. AKU INGIN BERHASIL. Untukmu Orang Tuaku TERCINTA. Bismillahi Rahmani Rahim. Luruskan Tiap Langkahku Ya Allah.